banner 728x250

Kukuhkan Paskibraka Tingkat Kabupaten Muna, Bupati Bachrun: Momen Meyakinkan Diri Sebagai Anak-Anak Muda Berprestasi

banner 120x600

Muna, Sultramedia – Bupati Kabupaten Muna, Bachrun didampingi Wakil Bupati Laode Asrafil secara resmi mengukuhkan 70 siswa-siswi SMA terpilih pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) tingkat Kabupaten Muna tahun 2025, di Aula Galampano Kantolalo Kota Raha, Jumat malam (15/08/2025).

Kegiatan ini turut dihadiri oleh unsur Forkopimda, Para Kepala OPD, Kepala Instansi Vertikal, Ketua Tim PKK Muna dan para orang tua Paskibra.

Bupati Bachrun menekankan dalam amar sambutannya, perjuangan para pendiri bangsa pada masa lalu sangat luar biasa berat. Bayangkan kakek-nenek buyut dahulu keluar masuk hutan berperang untuk kemerdekaan dari rongrongan bangsa penjajah yang ingin menguasai bangsa ini. Mereka mempertaruhkan semuanya yang mereka miliki baik itu nyawa.

Oleh karena itu, Bachrun meminta kepada para Paskibraka menanamkan dalam hati masing-masing. Mereka dipilih dari sekian banyak anak muda Kabupaten Muna siswa-siswi SMA sederajat untuk menjadi Paskibra.

“Itu bukan hal yang kebetulan, tapi yakin itu bahwa disamping usaha kalian doa dari bapak ibu sekalian menyertai, Rahmat Allah SWT turut meridhoi. Bukan karena kalian hebat. Saya tekankan bukan karena hebat tetapi karena Allah SWT meridhoi cita-cita kalian,” ujarnya.

Bachrun mengingatkan, Para Paskibraka yang telah menjalani pemusatan latihan selama dua minggu harus menjadikan ini sebagai momen untuk menciptakan diri sebagai anak-anak muda yang berprestasi, membanggakan dan bisa menjadi penerus untuk masa yang akan datang.

“Yang saya bisa saja perkirakan, 100 dari anak muda Indonesia pada 10 atau 20 tahun akan datang bisa jadi berdiri ditempat saya jadi Bupati Muna atau jabatan-jabatan yang lain yang memerlukan keteguhan hati dan kesungguhan cita-cita,” jelasnya.

Bupati Bachrun dengan raut bahagia juga mengucapkan rasa bangga dengan dengan suasana yang bergembira. Ia kembali menekankan, tidak ada satu kekuatan yang lahir karena kemampuan seseorang saja tetapi kolaborasi dan kerjasama diantara para Paski. Paskibraka tidak akan indah, tidak akan menyenangkan jika hanya satu dua orang yang hebat, semuanya harus menyatu dan hebat bersama.

Sebagai Bupati Muna, Bachrun berharap semua tak berhenti berdoa untuk kemaslahatan bangsa, berdoa untuk para pendahulu serta orang-orang tua yang siang malam bekerja membiayai, mengusahakan dan menjadikan putra-putrinya sebagai kebanggaan keluarga daerah dan negara.

Tugas sebagai Paskibraka bukan sederhana tetapi sangat luar biasa. 80 tahun yang lalu kain dua warna itu berkibar dibawah tekanan laras senjata para penjajah yang masih ingin menjaga bangsa kita. Paskibraka mewarisi semangat mengibarkan bendera pusaka pada tanggal 17 Agustus 2025.

Bachrun mengucapkan rasa bangganya dan meminta mempertahankan semua itu. Momentum ini untuk menjadikan teladan dan sebagai contoh.

Tidak ada karya besar muncul tiba-tiba, semua berproses. Bachrun menyebut, malam ini atas dasar tersebut dirinya percaya dan yakin dibawah bimbingan pelatih paskibraka dapat bertugas dengan lancar dan tanpa hambatan.

“Jadikanlah semua ini sebagai amal ibadah kita. Pada malam ini jam 21.30 Wita Paskibraka tingkat kabupaten Muna secara resmi saya kukuhkan,” tutupnya.

Pembaca 53 times, 1 visit(s) today

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *