Muna, Sultramedia – Anggota DPRD Kabupaten Muna dari Partai Hanura, Zahrir Baitul menyebut pernyataan akun atas nama Baharia Badallah di medsos, beberapa waktu yang lalu bukan hanya sebatas soal dukung mendukung Calon Bupati dan Wakil Bupati. Tapi sudah menyangkut harkat dan martabat masyarakat Muna secara keseluruhan.
Menurutnya, masalah ini harus dipandang sebagai masalah serius bagi semua masyarakat Muna. Pernyataan oknum tersebut di medsos mengandung unsur penghinaan yang merendahkan kelompok masyarakat tertentu yang berpotensi memecah belah ikatan persaudaraan dan solidaritas sosial yang sangat terjaga selama ini.
“Bahwa pernyataan tersebut berpotensi merusak suasana damai dan harmoni di tengah-tengah masyarakat yang sudah terjaga selama ini menjelang hajatan Pilkada Muna. Pernyataan oknum ini bisa berpotensi memicu konflik sosial antar kelompok masyarakat Muna,” ujar Zahrir, Senin (25/11/2024).
Olehnya itu, kata Zahrir, agar semua elemen masyarakat Muna untuk tidak terpancing dan terprovokasi dalam menghadapi masalah tersebut. Tetap menjaga suasana yang kondusif dalam menyambut hajatan Pilkada Muna.
Pernyataan tersebut harus dipandang sebagai pernyataan oknum yang tidak faham adat istiadat dan budaya masyarakat Muna. Pernyataan tersebut juga tidak mewakili kelompok masyarakat manapun, serta menyerahkan sepenuhnya masalah ini ke aparat penegak hukum.
Atas persoalan itu, ia mendesak Polres Muna agar segera melakukan proses penegakkan hukum pada oknum tersebut. Demi terjaminya rasa keadilan bagi semua. Agar ada efek jerah dan menjadi pembelajaran bagi siapapun, agar lebih bijak dalam menggunakan media sosial.
“Kepada semua elemen dan komponen masyarakat Muna, siapapun dia, hendaknya tetap menjunjung tinggi dan merawat nilai-nilai kemanusian dan kesetaraan sesama masyarakat Muna. Dan tetap mengedepankan adab dan kesantunan dalam membangun interaksi sosial di tengah-tengah masyarakat,” kata Zahrir.
Diketahui, sebelumnya akun FB Baharia Badallah memposting yang isinya ‘Nenek mu yang pendatang anu Muna asli Laode Raji’un Tumada bukan kyk kalian budak” knp kt mau dipimpin yg bukan Laode gampi meloleh 😅 gasss full 🔥🔥✌️✌️❤️❤️’.