Muna, Sultramedia – Puluhan Pengurus DPC Partai Gerindra Muna nyatakan sikap mundur dari kepengurusan di bawah Komando Purnama Ramadhan.
Semenjak diberi amanah sebagai Ketua DPC Partai Gerindra Muna pada 23 November 2023 lalu, Purnama Ramadhan disebut-sebut tidak pernah melakukan konsolidasi dan rapat-rapat partai.
Para pengurus jenuh dan merasa berada diorganisasi yang seperti kehilangan induk. Tanpa komando, arah dan tak terstruktur.
“Kami ini para pengurus mulai jenuh dan kehilangan induk. Ketua DPC hari ini tak mampu menjalankan roda-roda organisasi partai dengan baik. Ini menjadi salah satu alasan mundur dari pengurus DPC Gerindra Muna. Kami mundur bukan berarti keluar sebagai kader partai. Ini aksi protes atas ketidaknyamanan,” kata Moh Iksanuddin saat konferensi pers, di Kota Raha, Senin (14/10/2024).
Senda hal itu, Bendahara DPC Gerindra Muna, Dwy Bayu membenarkan kondisi DPC Gerindra Muna hari ini tanpa arah. Dirinya selama menjadi pengurus di bawah komando Purnama Ramadhan tak pernah diajak kerja-kerja partai. Selain itu juga, tak pernah mengetahui ada rapat-rapat di internal partai atau konsolidasi yang melibatkan pengurus.
“Selama saya jadi pengurus partai dengan Ketua DPC Gerindra hari ini tak pernah terlibat dalam rapat dan kerja-kerja partai,” jelasnya.
Para pengurus yang menyatakan mengundurkan diri yakni:
- Muh Asar, Wakil Ketua;
- Moh Iksanuddin, Wakil Ketua I;
- Rusdi Ramli, Wasek;
- Abidin, PAC Maligano
- Sujarno Adi, PAC Kabangka;
- La Amilu, Anak Ranting;
- La Ode Insan, Anak Ranting;
- Irfan, Wakil Ketua;
- Dwy Bayu, Bendahara; dan
- Arto Rasyid, Wasek.