banner 728x250

Mahasiswa PSPPA Angkatan XIII UHO Gelar Sosialisasi dan Edukasi Awerness di SMAN 6 Kendari, Target Generasi Z Pengguna Skincare

banner 120x600

Kendari, Sultramedia – Mahasiswa Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker (PSPPA) Angkatan XIII Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari menggelar sosialisasi dan edukasi awerness di SMA Negeri 6 Kendari, Sulawesi Tenggara, Rabu (4/6/2025).

Kegiatan ini menyasar kalangan generasi Z pengguna skincare. Hal ini dilakukan sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, di bawah dosen pembimbing Apt. Fadhliyah Malik, S.Farm., M.Farm, dan Muhammad Handoyo, S.Pd., M.Sc.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini merupakan salah satu bentuk kontribusi mahasiswa PSPPA UHO Angkatan XIII dalam meningkatkan pengetahuan serta kesadaran peserta didik karena kebanyakan dari mereka masih belum mengerti bahaya dari penggunaan kosmetik ilegal.

“Kami melihat perlunya dilakukan kegiatan edukasi ini agar para pelajar bisa mengetahui bahan berbahaya yang biasanya terdapat pada kosmetik sehingga mereka bisa memilih dan menggunakan kosmetik yang aman,” tutur Aisyah salah satu perwakilan mahasiswa.

Melalui pemaparan materi sosialisasi yang disampaikan oleh perwakilan mahasiswa PSPPA UHO Ainun Zakhrafia, S.Farm dan Wa Ode Aisyah Fea, S.Farm, peserta mendapatkan informasi secara benar dan lengkap mengenai pentingnya memilih menggunakan kosmetik yang aman dan terbebas dari bahan berbahaya seperti merkuri dan hidroquinon. 

Pada materi yang dibawakan, dijelaskan mengenai pengertian dari kosmetik, akibat penggunaan kosmetik yang berbahaya untuk penggunaan jangka panjang.

Sebagai contoh, kosmetik yang beredar di Indonesia, serta penandaan yang wajib ada pada kemasan kosmetik. Pada materi juga dijelaskan secara detail mengenai cek KLIK BPOM yaitu cara pengecekan pada Kemasan, Label, Ijin edar, dan Kadaluarsa suatu produk kosmetik.

Pengecekan tersebut merupakan hal yang dapat dilakukan dalam rangka memastikan bahwa kosmetik yang digunakan benar-benar aman.
Pada sosialisasi ini, peserta diperkenalkan cara mengetahui kosmetik yang telah rusak melalui ciri-ciri khas sehingga dapat dihindari untuk digunakan.

Selain itu, peserta juga mendapatkan informasi mengenai bahan-bahan berbahaya yang paling sering digunakan dalam produk kosmetik ilegal dan efek sampingnya terhadap kesehatan.

“Harapannya setelah kegiatan sosialisasi ini kami lakukan, bisa menyadarkan para peserta didik untuk tidak menggunakan kosmetik ilegal karena sangat berbahaya,” tutup wanda yang juga mahasiswa PSPPA.

Para mahasiswa PSPPA Angkatan XIII yang tergabung dalam kegiatan pengabdian tersebut, yakni Ainun Zakhrafia, S.Farm, Astrawanda Mulviana, S.Farm, Nita Saputri, S.Farm, Wa Ode Aisyah Fea, S.Farm, dan Rica Dewi Yani, S.Farm.

Pembaca 55 times, 1 visit(s) today

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *